Pemerintah Prancis, melalui Kementerian Eropa dan Luar Negeri, kembali membuka pendaftaran Beasiswa France Excellence Eiffel untuk tahun akademik 2026. Program bergengsi ini menawarkan kesempatan bagi mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia, untuk melanjutkan studi jenjang Magister (S2) dan Doktoral (S3) di berbagai institusi pendidikan tinggi di Prancis. Program ini bertujuan untuk menjaring mahasiswa asing terbaik serta mempersiapkan calon pemimpin masa depan di sektor publik maupun swasta.
Beasiswa France Excellence Eiffel 2026 secara resmi dibuka sejak 1 Oktober 2025. Proses pengajuan beasiswa ini memiliki tenggat waktu penting yang perlu diperhatikan. Batas akhir penyerahan berkas oleh institusi pendidikan tinggi Prancis ke Campus France adalah 8 Januari 2026. Pengumuman hasil seleksi dijadwalkan akan dimulai pada 30 Maret 2026. Penting untuk dicatat bahwa calon pelamar harus sudah diterima di institusi pendidikan tinggi di Prancis, karena pengajuan beasiswa ini dilakukan secara eksklusif oleh pihak kampus yang bersangkutan, bukan oleh individu pelamar. Beberapa universitas mungkin memiliki tenggat waktu internal pendaftaran yang lebih awal.
Terdapat sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon pelamar. Beasiswa ini ditujukan khusus bagi warga negara asing; kandidat yang memiliki kewarganegaraan Prancis atau dwi-kewarganegaraan tidak memenuhi kriteria. Batas usia maksimal untuk pelamar jenjang S2 adalah 29 tahun pada tahun akademik 2026, sementara untuk jenjang S3, batas usia yang ditetapkan adalah 35 tahun. Pelamar juga tidak diperbolehkan diajukan oleh lebih dari satu institusi karena akan didiskualifikasi secara otomatis. Program studi yang diajukan wajib terakreditasi oleh pemerintah Prancis dan berlokasi di wilayah Prancis.
Beasiswa France Excellence Eiffel 2026 mencakup dua kategori besar yang terdiri dari tujuh bidang studi utama. Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknik meliputi Biologi dan Kesehatan, Transisi Ekologis, Matematika dan Digital, serta Teknik. Sementara itu, Bidang Ilmu Humaniora dan Sosial mencakup Sejarah, Bahasa Prancis dan Kemasyarakatan (atau Peradaban Prancis), Hukum dan Ilmu Politik, serta Ilmu Ekonomi dan Manajemen.
Meskipun program ini tidak menanggung biaya kuliah secara langsung, penerima beasiswa akan mendapatkan berbagai fasilitas pendukung yang komprehensif. Untuk jenjang S2, tunjangan hidup bulanan yang diberikan adalah sebesar 1.200 Euro (mulai Januari 2026). Sementara itu, untuk jenjang S3, tunjangan bulanan mencapai 2.100 Euro (mulai Januari 2026). Selain tunjangan hidup, beasiswa ini juga mencakup biaya visa pelajar, tiket perjalanan pulang-pergi (internasional dan nasional), asuransi kesehatan, bantuan pencarian tempat tinggal, serta akses ke berbagai kegiatan budaya. Durasi pendanaan bervariasi; untuk jenjang S2 dapat diberikan selama 12 hingga 36 bulan, sedangkan untuk S3 maksimal 36 bulan.
