Notification

×

Iklan

Iklan

Tagar Terpopuler

HGN Kemenag 2025: Panduan Resmi Upacara dan Apresiasi Guru Madrasah

2025-11-24 | 18:33 WIB | 0 Dibaca Last Updated 2025-11-24T11:33:15Z
Ruang Iklan

HGN Kemenag 2025: Panduan Resmi Upacara dan Apresiasi Guru Madrasah

Jakarta, 24 November 2025 – Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia telah menerbitkan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Nomor 38 Tahun 2025 sebagai pedoman komprehensif untuk Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2025. Pedoman ini menggarisbawahi pelaksanaan upacara bendera dan penganugerahan bagi guru madrasah, yang bertujuan untuk menghargai peran strategis para pendidik dalam peningkatan mutu pendidikan nasional.

Peringatan Hari Guru Nasional tahun 2025 akan jatuh pada hari Selasa, 25 November 2025, sekaligus menandai perayaan ke-80 HGN. Kemenag telah menetapkan tema nasional untuk HGN 2025, yaitu "Merawat Semesta dengan Cinta". Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno, menjelaskan bahwa "cinta" dalam tema ini diartikan sebagai cinta yang memanusiakan, menumbuhkan empati, membangun kedamaian, dan menyalakan semangat merawat kehidupan. Beliau menegaskan bahwa mengajar dengan cinta merupakan kunci dalam membangun peradaban.

Salah satu agenda utama dalam peringatan HGN 2025 adalah pelaksanaan upacara bendera. Upacara ini akan diselenggarakan secara serentak pada Selasa, 25 November 2025, pukul 07.30 waktu setempat di seluruh Indonesia. Di tingkat pusat, upacara akan dilangsungkan secara luring di halaman Kantor Kemenag, Jalan Lapangan Banteng Barat Nomor 3-4, Jakarta. Sementara itu, di tingkat daerah, para pegawai ASN Kemenag diimbau untuk mengikuti upacara yang dilaksanakan secara luring di kantor masing-masing. Semua instansi pusat, satuan pendidikan, kantor kementerian di daerah, serta perwakilan RI di luar negeri juga diimbau untuk menggelar upacara bendera dengan berpedoman pada ketentuan yang ada.

Ketentuan pakaian bagi peserta upacara adalah wastra nusantara, baju nusantara, atau baju adat, menunjukkan kekayaan budaya bangsa. Susunan acara upacara bendera mencakup sejumlah kegiatan, antara lain pemimpin upacara memasuki lapangan, pembina upacara tiba, penghormatan kepada pembina, laporan pemimpin upacara, pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, mengheningkan cipta, pembacaan teks Pancasila dan Pembukaan UUD 1945, penganugerahan Tanda Kehormatan Satya Lancana Pendidikan (jika ada), menyanyikan lagu Hymne Guru, amanat pembina upacara, menyanyikan lagu Terima Kasih Guruku, dan pembacaan doa.

Selain upacara bendera, Kemenag juga akan menyelenggarakan kegiatan penunjang berupa Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah. Acara penganugerahan ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada Jumat, 28 November 2025. Pendaftaran untuk Anugerah GTK Madrasah 2025 sendiri telah dibuka dan ditutup pada 24 November 2025. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi luar biasa para pendidik madrasah. Pada tahun-tahun sebelumnya, Anugerah GTK Madrasah telah diberikan kepada guru, kepala madrasah, pengawas, laboran, atau pustakawan dalam kategori inspiratif, inovatif, dedikatif, dan berprestasi, melalui proses seleksi ketat yang mempertimbangkan inovasi, dedikasi, dan kontribusi mereka dalam membangun pendidikan Islam berkualitas.